Memasuki hari ke-6 Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap kedua, Pemerintah Kabupaten Bekasi telah mendistribusikan lebih dari 87.000 paket sembako di 17 kecamatan.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bekasi, Abdillah Majid melalui Kabid Penanganan Fakir Miskin, Rusdi Azis mengatakan, bantuan tersebut sebagai jaring pengaman sosial bagi warga yang terdampak Covid-19 di wilayah Kabupaten Bekasi.
“Sampai hari ini bantuan sudah kami distribusikan untuk 17 kecamatan dengan jumlah sebanyak 87.045 paket,” kata Rusdi Azis, Senin (04/05/20).
Dengan telah disalurkannya bantuan di 17 kecamatan, maka tinggal enam kecamatan lagi yang akan menjadi sasaran pendistribusian berikutnya, yakni Kecamatan Babelan, Cabangbungin, Pebayuran, Sukakarya, Tambun Utara dan Tarumajaya.
“Kami berharap distribusi bantuan berikutnya dapat berjalan lancar sehingga seluruh masyarakat Kabupaten Bekasi yang terdampak bisa menerima paket sembako secepatnya,” ujarnya.
Selain itu, bagi masyarakat Kabupaten Bekasi yang belum terdata atau belum diajukan sebagai penerima bantuan di RT/RW setempat, bisa menghubungi layanan telpon bebas pulsa Call Center 112.
Sebagai upaya meringankan beban warga yang terdampak PSBB dan Covid-19, Pemerintah Kabupaten Bekasi menyiapkan 152.000 paket sembako yang akan disalurkan kepada warga di 23 kecamatan. Paket sembako tersebut terdiri dari 20 bungkus mie instant, 3 kaleng sarden, 1 kg gula, 1 kg minyak goreng dan 2 botol kecap dan 5 kg beras.(*)
